Bagus Mana ONE UI atau MIUI ?

 

Baik Samsung maupun Xiaomi sama-sama aktif memperjuangkan brand smartphone nomor satu di berbagai negara. Xiaomi mendorong kembali Samsung dengan smartphone Redmi level awal. Menanggapi hal tersebut, Samsung menghidupkan kembali dirinya dengan meluncurkan seri Galaxy M dan seri A.

Rumusnya sama di sini. Kemas penawaran dengan opsi perangkat keras yang menarik dan konsolidasikan baterai yang besar. Di atas kertas, Anda akan menemukan berbagai model yang identik dengan perubahan kecil di sana-sini, tetapi detailnya lebih detail. Ya, saya berbicara tentang pengalaman perangkat lunak pada ponsel Samsung dan Xiaomi.

Samsung One UI dan Xiaomi 'MIUI adalah di antara versi Android yang dimodifikasi paling berat.

Dalam posting ini, kami akan menunjukkan perbedaan utama antara skin kustom tersebut, sehingga Anda dapat membuat keputusan pembelian berdasarkan itu.

USER INTERFACE

Kedua peluncur memiliki filosofi di seputar UI. Dan tidak mengherankan, mereka jauh dari pedoman desain material Google.

Dimulai dengan Samsung, perusahaan telah merombak total tampilan dan nuansa pengalaman Samsung dengan One UI. Mereka hadir dengan sudut membulat di setiap bagian, yang berirama sempurna dengan sudut melengkung perangkat.

Misalnya, semua aplikasi Samsung telah mengadopsi tab bilah bawah dan menampilkan spanduk besar di atasnya. Bagian atas aplikasi selalu dapat diakses, yang merupakan keuntungan bagi smartphone tinggi.

Dengan MIUI, Xiaomi telah mencoba untuk mencapai keseimbangan. UI-nya minimal, tetapi sangat mirip dengan iOS. Tidak ada laci aplikasi, menu bagikan, dan panel notifikasi langsung dari buku desain Apple.

CUSTOMIZATION OPTIONS

Kedua peluncur memungkinkan Anda mengubah setiap bagian UI dengan berbagai opsi. Dengan MIUI, Anda dapat bermain dengan efek transisi, tata letak layar beranda, tata letak ikon, dan bahkan menerapkan paket ikon baru dari Play Store.

Xiaomi menawarkan toko tema khusus untuk mengubah wallpaper, aksen sistem, ikon, font, dan tampilan keseluruhan. Ada sesuatu untuk setiap orang.

Samsung juga tidak ketinggalan jauh. One UI memungkinkan Anda mengubah kisi layar Beranda, tata letak aplikasi, matikan notifikasi, tombol remap Bixby, lencana ikon, dan banyak lagi.

Saya menemukan toko tema Samsung lebih baik daripada MIUI. Tidak hanya mengubah wallpaper, tema perangkat, dan ikon, tetapi juga memungkinkan Anda menyesuaikan AoD (Always on Display).

Jelas tidak ada yang menawarkan fungsi mirip Nova, tapi itu cerita di lain waktu.

FEATURES

Salah satu keuntungan menggunakan kulit OEM daripada stok Android adalah jumlah fungsi yang Anda dapatkan secara default.

Dengan One UI, Anda dapat menerapkan mode gelap di seluruh sistem, menggunakan filter biru untuk membaca malam, dan merekam layar.

Tepi melengkung Samsung juga memungkinkan Anda mengakses panel Edge. Dengan itu, Anda dapat mengakses aplikasi favorit, kontak, utilitas, dan widget aplikasi dengan satu gesekan. Samsung telah menerapkan alat produktivitas yang disebut folder aman.

Anda dapat menyembunyikan aplikasi, gambar, dan dokumen di dalamnya dengan aman. Seseorang dapat menggunakan aplikasi sosial normal di ponsel dan menggunakan aplikasi yang sama dengan akun berbeda di folder aman.

MIUI Xiaomi telah menambahkan mode membaca, mode gelap, lemari besi aplikasi untuk menyembunyikan aplikasi, kemampuan untuk mengunci aplikasi dengan biometrik, menggulir tangkapan layar, dan banyak lagi. Perusahaan juga menawarkan AoD, tetapi terbatas pada beberapa perangkat, dan opsi penyesuaian jauh dari One UI.

GESTURES

Baik Samsung dan Xiaomi memiliki pandangan mereka tentang gerakan Android yang kacau balau. Selain itu, keduanya datang dengan tantangan UI yang luar biasa. Syukurlah, gerak tubuh adalah anugrah keselamatan.

Geser ke atas untuk pulang, geser ke atas dan tahan untuk mengakses menu multitasking, dan geser dari salah satu layar samping untuk kembali. Ini berfungsi dengan baik, tetapi animasinya tidak konsisten. Saya sering menemukan kelambatan pada perangkat bertenaga rendah.

Pengambilan Samsung sangat mudah. Ini akan menampilkan indikator navigasi di mana Anda menggesek ke kanan untuk multitasking, dan geser ke kiri pada indikator untuk kembali. Kemudian, geser ke atas dari tengah untuk layar beranda.

MY FEED

Samsung dan Xiaomi telah mengganti umpan Google Now tradisional dengan implementasinya. Pada perangkat Galaxy, geser ke kiri, dan Anda akan diperlakukan dengan Bixby Home yang dipersonalisasi. Ini menampilkan aplikasi yang sering digunakan, kontak, Bixby Routines, News, widget aplikasi, dan banyak lagi.

Pandangan Xiaomi juga serupa. Ini menunjukkan profil, cuaca, aplikasi dan kontak yang paling sering digunakan, tindakan cerdas dari aplikasi bawaan, widget Cricket, dan banyak lagi.

Saya lebih suka solusi ini dibandingkan dengan umpan Google Now standar. Google telah mulai menampilkan iklan di UI umpan, dan ini lebih tentang klik berita daripada informasi yang bermakna.

ONE UI atau MIUI ?

Seperti yang Anda lihat dari daftar di atas, kedua peluncur dikemas dengan berbagai opsi dan fitur penyesuaian. Saya lebih suka solusi Samsung karena lebih konsisten dan mulus di seluruh UI.

Bagikan Artikel ini

Berlangganan update artikel terbaru via email: